Sunday, August 2, 2020

Perjalanan Menjadi Ayah (Bag.2)

Mata ini masih belum menemukan kantuknya.

Ibun, Kakak dan calon dede bayi telah tertidur dengan nyenyak di kamar.

Seperti biasa kami telah membelah kota dengan sepeda motor tua kesayangan.

Melalu sepeda motor tua itu, saya belajar menjadi seorang ayah yang lagi-lagi menemukan cara tersendiri untuk menikmati hidup dan kebahagiaan.

Saya belajar tentang arti penting keselamatan bagi orang-orang tercinta.



Bersama-sama dalam kesulitan mencari nafkah adalah bentuk permohonan saya kepada Allah SWT  agar senantiasa menjaga keselamatan kami di dunia.

Jika meminta keselamatan di jalan raya begitu besar dan bersungguh sungguh, mengapa saya tidak menaruh porsi yang jauh lebih besar untuk keselamtan di kampung asal negeri Akhirat?


Salam



No comments:

Post a Comment